5. Mengurutkan Daftar Pustaka secara Alfabetis
Susun daftar pustaka secara alfabetis berdasarkan nama penulis atau judul sumber. Ini akan memudahkan pembaca untuk menemukan referensi yang spesifik saat membaca karya tulis Anda.
6. Menambahkan Ruang Ganda
Pastikan untuk menambahkan ruang ganda antara setiap entri dalam daftar pustaka. Ini memberikan tampilan yang rapi dan mudah dibaca.
7. Menggunakan Gaya Penulisan yang Konsisten
Selama menyusun daftar pustaka, pastikan Anda menggunakan gaya penulisan yang konsisten. Misalnya, jika Anda menggunakan format kutipan tertentu dalam satu entri, pastikan Anda menggunakan format yang sama dalam semua entri lainnya.