Selain pedang, Tari Patuddu juga menggunakan properti lain seperti kain tenun, kain songket, dan hiasan kepala yang terbuat dari bulu burung. Properti ini memberikan tampilan yang indah dan memperkaya visual dari tarian ini.
3. Asal Tari Patuddu
Tari Patuddu berasal dari daerah Sulawesi Selatan, khususnya dari suku Makassar. Suku Makassar adalah salah satu suku yang mendiami wilayah Sulawesi Selatan. Tarian ini merupakan bagian integral dari kehidupan suku Makassar dan menjadi salah satu warisan budaya yang mereka banggakan.
Dalam masyarakat suku Makassar, Tari Patuddu memiliki makna dan fungsi yang penting. Tarian ini sering digunakan dalam berbagai upacara adat, seperti upacara pernikahan, pesta panen, dan perayaan keagamaan. Tarian ini menjadi cara untuk menghormati dan mengungkapkan rasa syukur terhadap dewa-dewa dan leluhur mereka.