Selain sigeh, tari ini juga menggunakan kain bertabur emas yang disebut songket sebagai properti penting. Songket digunakan untuk menghias kostum penari dan memberikan sentuhan kemewahan pada pertunjukan.
Gerakan dalam Tari Sigeh Pengunten
Gerakan dalam Tari Sigeh Pengunten sangat lemah lembut dan menggambarkan keanggunan perempuan Lampung. Gerakan-gerakan ini melibatkan gerakan tangan, kepala, dan tubuh yang halus dan elegan. Penari juga seringkali menggunakan ekspresi wajah yang lembut dan mata yang fokus untuk menggambarkan karakter tari ini.
Tari Sigeh Pengunten juga melibatkan gerakan kaki yang kompleks, termasuk gerakan loncat, putaran, dan langkah-langkah yang cepat. Gerakan kaki yang dinamis ini menambah keindahan dan keunikan tarian ini.