5+ Contoh Surat Perjanjian Kerjasama Bagi Hasil Berbagai Bisnis

Hamzah

Pendahuluan

Dalam dunia bisnis, kerjasama adalah kunci sukses dalam mencapai tujuan bersama. Salah satu jenis kerjasama yang umum dilakukan adalah kerjasama bagi hasil. Surat perjanjian kerjasama bagi hasil adalah dokumen hukum yang mengatur pembagian keuntungan atau hasil dari suatu kerjasama antara dua pihak atau lebih. Surat perjanjian ini memberikan kejelasan mengenai hak dan kewajiban masing-masing pihak serta mekanisme pembagian hasil yang adil.

Dalam artikel ini, kami akan memberikan contoh-contoh surat perjanjian kerjasama bagi hasil dalam berbagai bisnis. Kami akan mengulas lima contoh surat perjanjian yang berbeda untuk memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai format dan isi surat perjanjian tersebut.

1. Contoh Surat Perjanjian Kerjasama Bagi Hasil dalam Bisnis Pertanian

SURAT PERJANJIAN KERJASAMA BAGI HASIL

Pada hari ini, tanggal [tanggal], yang bertanda tangan di bawah ini:

Pihak Pertama:

  • Nama: [Nama Perusahaan]
  • Alamat: [Alamat Perusahaan]

Pihak Kedua:

  • Nama: [Nama Petani]
  • Alamat: [Alamat Petani]

Pihak Pertama dan Pihak Kedua bersama-sama disebut sebagai "Para Pihak".

Pasal 1: Tujuan

Para Pihak sepakat untuk melakukan kerjasama dalam bidang pertanian dengan tujuan:

  1. Meningkatkan hasil panen
  2. Meningkatkan kualitas produk pertanian
  3. Meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan lahan pertanian

Pasal 2: Waktu Kerjasama

Kerjasama ini berlaku selama [durasi kerjasama], dimulai sejak tanggal [tanggal] dan berakhir pada tanggal [tanggal].

Pasal 3: Pembagian Hasil

Pembagian hasil kerjasama ini akan dilakukan sebagai berikut:

  1. Pihak Pertama akan memberikan modal awal sebesar [jumlah modal] untuk keperluan pertanian.
  2. Pihak Kedua akan bertanggung jawab dalam proses penanaman, pemeliharaan, dan panen tanaman.
  3. Hasil panen akan dibagi secara proporsional berdasarkan persentase kepemilikan modal antara Para Pihak.

Pasal 4: Hak dan Kewajiban

Para Pihak memiliki hak dan kewajiban sebagai berikut:

Pihak Pertama:

  • Memberikan modal awal untuk keperluan pertanian
  • Memberikan bimbingan teknis kepada Pihak Kedua
  • Mengawasi dan memantau jalannya kegiatan pertanian

Pihak Kedua:

  • Melaksanakan proses penanaman, pemeliharaan, dan panen tanaman
  • Menggunakan modal dengan sebaik-baiknya
  • Melaporkan perkembangan dan hasil pertanian secara berkala kepada Pihak Pertama

Pasal 5: Force Majeure

Jika terjadi keadaan force majeure yang mengakibatkan kerjasama ini tidak dapat dilanjutkan, Para Pihak akan mempertimbangkan langkah-langkah yang dianggap paling adil sebagai tindakan lanjutan.

Pasal 6: Penyelesaian Sengketa

Setiap perselisihan yang timbul dalam pelaksanaan kerjasama ini akan diselesaikan secara musyawarah untuk mencapai mufakat.

Demikianlah surat perjanjian kerjasama bagi hasil ini dibuat dan ditandatangani dalam keadaan sadar dan tanpa ada paksaan dari pihak manapun.

[Nama Perusahaan]

[Nama Petani]

2. Contoh Surat Perjanjian Kerjasama Bagi Hasil dalam Bisnis Pariwisata

SURAT PERJANJIAN KERJASAMA BAGI HASIL

Pada hari ini, tanggal [tanggal], yang bertanda tangan di bawah ini:

Pihak Pertama:

  • Nama: [Nama Perusahaan Wisata]
  • Alamat: [Alamat Perusahaan Wisata]

Pihak Kedua:

  • Nama: [Nama Pemandu Wisata]
  • Alamat: [Alamat Pemandu Wisata]

Pihak Pertama dan Pihak Kedua bersama-sama disebut sebagai "Para Pihak".

Pasal 1: Tujuan

Para Pihak sepakat untuk melakukan kerjasama dalam bidang pariwisata dengan tujuan:

  1. Meningkatkan jumlah wisatawan yang mengunjungi tempat wisata
  2. Meningkatkan kualitas layanan pariwisata
  3. Meningkatkan promosi dan pemasaran tempat wisata

Pasal 2: Waktu Kerjasama

Kerjasama ini berlaku selama [durasi kerjasama], dimulai sejak tanggal [tanggal] dan berakhir pada tanggal [tanggal].

Pasal 3: Pembagian Hasil

Pembagian hasil kerjasama ini akan dilakukan sebagai berikut:

  1. Pihak Pertama akan menyediakan fasilitas wisata dan membiayai kegiatan promosi.
  2. Pihak Kedua akan bertindak sebagai pemandu wisata dan memberikan layanan kepada wisatawan.
  3. Pembagian hasil akan dilakukan berdasarkan persentase keuntungan yang disepakati antara Para Pihak.

Pasal 4: Hak dan Kewajiban

Para Pihak memiliki hak dan kewajiban sebagai berikut:

Pihak Pertama:

  • Menyediakan fasilitas wisata yang aman dan nyaman
  • Melakukan kegiatan promosi dan pemasaran dengan sebaik-baiknya
  • Membayar gaji dan tunjangan kepada Pihak Kedua

Pihak Kedua:

  • Memberikan pelayanan yang baik kepada wisatawan
  • Memberikan informasi yang akurat dan berguna kepada wisatawan
  • Menggunakan fasilitas dengan sebaik-baiknya

Pasal 5: Force Majeure

Jika terjadi keadaan force majeure yang mengakibatkan kerjasama ini tidak dapat dilanjutkan, Para Pihak akan mempertimbangkan langkah-langkah yang dianggap paling adil sebagai tindakan lanjutan.

Pasal 6: Penyelesaian Sengketa

Setiap perselisihan yang timbul dalam pelaksanaan kerjasama ini akan diselesaikan secara musyawarah untuk mencapai mufakat.

Demikianlah surat perjanjian kerjasama bagi hasil ini dibuat dan ditandatangani dalam keadaan sadar dan tanpa ada paksaan dari pihak manapun.

[Nama Perusahaan Wisata]

[Nama Pemandu Wisata]

3. Contoh Surat Perjanjian Kerjasama Bagi Hasil dalam Bisnis Teknologi

SURAT PERJANJIAN KERJASAMA BAGI HASIL

Pada hari ini, tanggal [tanggal], yang bertanda tangan di bawah ini:

Pihak Pertama:

  • Nama: [Nama Perusahaan Teknologi]
  • Alamat: [Alamat Perusahaan Teknologi]

Pihak Kedua:

  • Nama: [Nama Pengembang Aplikasi]
  • Alamat: [Alamat Pengembang Aplikasi]

Pihak Pertama dan Pihak Kedua bersama-sama disebut sebagai "Para Pihak".

Pasal 1: Tujuan

Para Pihak sepakat untuk melakukan kerjasama dalam bidang teknologi dengan tujuan:

  1. Mengembangkan aplikasi yang inovatif dan bermanfaat
  2. Meningkatkan penjualan produk dan jasa teknologi
  3. Meningkatkan kepuasan pelanggan

Pasal 2: Waktu Kerjasama

Kerjasama ini berlaku selama [durasi kerjasama], dimulai sejak tanggal [tanggal] dan berakhir pada tanggal [tanggal].

Pasal 3: Pembagian Hasil

Pembagian hasil kerjasama ini akan dilakukan sebagai berikut:

  1. Pihak Pertama akan menyediakan modal dan sumber daya teknologi yang diperlukan.
  2. Pihak Kedua akan bertanggung jawab dalam pengembangan dan pemasaran aplikasi.
  3. Pembagian hasil akan dilakukan berdasarkan persentase penjualan atau keuntungan yang disepakati antara Para Pihak.

Pasal 4: Hak dan Kewajiban

Para Pihak memiliki hak dan kewajiban sebagai berikut:

Pihak Pertama:

  • Menyediakan modal dan sumber daya teknologi yang diperlukan
  • Melakukan kegiatan promosi dan pemasaran dengan sebaik-baiknya
  • Membayar gaji dan tunjangan kepada Pihak Kedua

Pihak Kedua:

  • Mengembangkan aplikasi dengan inovasi dan kualitas yang tinggi
  • Mempromosikan aplikasi kepada target pasar yang tepat
  • Memberikan dukungan teknis kepada pengguna aplikasi

Pasal 5: Force Majeure

Jika terjadi keadaan force majeure yang mengakibatkan kerjasama ini tidak dapat dilanjutkan, Para Pihak akan mempertimbangkan langkah-langkah yang dianggap paling adil sebagai tindakan lanjutan.

Pasal 6: Penyelesaian Sengketa

Setiap perselisihan yang timbul dalam pelaksanaan kerjasama ini akan diselesaikan secara musyawarah untuk mencapai mufakat.

Demikianlah surat perjanjian kerjasama bagi hasil ini dibuat dan ditandatangani dalam keadaan sadar dan tanpa ada paksaan dari pihak manapun.

[Nama Perusahaan Teknologi]

[Nama Pengembang Aplikasi]

4. Contoh Surat Perjanjian Kerjasama Bagi Hasil dalam Bisnis Franchise

SURAT PERJANJIAN KERJASAMA BAGI HASIL

Pada hari ini, tanggal [tanggal], yang bertanda tangan di bawah ini:

Pihak Pertama:

  • Nama: [Nama Franchisor]
  • Alamat: [Alamat Franchisor]

Pihak Kedua:

  • Nama: [Nama Franchisee]
  • Alamat: [Alamat Franchisee]

Pihak Pertama dan Pihak Kedua bersama-sama disebut sebagai "Para Pihak".

Pasal 1: Tujuan

Para Pihak sepakat untuk melakukan kerjasama dalam bidang franchise dengan tujuan:

  1. Mengembangkan jaringan bisnis
  2. Meningkatkan penjualan produk atau jasa
  3. Meningkatkan keuntungan bersama

Pasal 2: Waktu Kerjasama

Kerjasama ini berlaku selama [durasi kerjasama], dimulai sejak tanggal [tanggal] dan berakhir pada tanggal [tanggal].

Pasal 3: Pembagian Hasil

Pembagian hasil kerjasama ini akan dilakukan sebagai berikut:

  1. Pihak Pertama akan memberikan lisensi dan dukungan kepada Pihak Kedua dalam menjalankan bisnis franchise.
  2. Pihak Kedua akan membayar royalti atau pembagian keuntungan tertentu kepada Pihak Pertama.
  3. Pembagian hasil akan dilakukan berdasarkan persentase penjualan atau keuntungan yang disepakati antara Para Pihak.

Pasal 4: Hak dan Kewajiban

Para Pihak memiliki hak dan kewajiban sebagai berikut:

Pihak Pertama:

  • Memberikan lisensi dan dukungan kepada Pihak Kedua
  • Melakukan pelatihan dan pengembangan bisnis kepada Pihak Kedua
  • Mengawasi dan memantau kinerja Pihak Kedua

Pihak Kedua:

  • Menjalankan bisnis franchise dengan sebaik-baiknya
  • Menggunakan merek dagang dan sistem operasional yang telah ditentukan
  • Melaporkan penjualan dan keuangan secara berkala kepada Pihak Pertama

Pasal 5: Force Majeure

Jika terjadi keadaan force majeure yang mengakibatkan kerjasama ini tidak dapat dilanjutkan, Para Pihak akan mempertimbangkan langkah-langkah yang dianggap paling adil sebagai tindakan lanjutan

Bagikan:

Tags

Leave a Comment