Tari Baksa Kembang : Sejarah, Properti, Gerakan dan Pola Lantai

Hamzah

  • Mengayun: Gerakan mengayun dilakukan dengan lemah gemulai, seperti daun yang ditiup angin. Gerakan ini menggambarkan kelembutan dan keindahan alam.
  • Mengelilingi Bakul: Penari mengelilingi bakul padi dengan gerakan yang lemah gemulai. Gerakan ini menggambarkan kerja keras para petani yang mengelilingi ladang mereka.
  • Menghias Bakul: Gerakan ini dilakukan dengan memasukkan bunga-bunga ke dalam bakul padi. Gerakan ini menggambarkan keindahan bunga dan keberlimpahan hasil panen.

Gerakan dalam tari Baksa Kembang memiliki keanggunan dan kelembutan yang khas. Gerakan ini menggambarkan nilai-nilai budaya Jawa yang menghargai alam dan kerja keras.

Pola Lantai dalam Tari Baksa Kembang

Tari Baksa Kembang juga memiliki pola lantai yang unik. Pola lantai ini menggambarkan struktur gerakan dalam tarian ini dan memberikan tata letak yang teratur bagi penari. Beberapa pola lantai yang sering digunakan dalam tari ini antara lain:

  • Pola Lingkaran: Penari membentuk pola lingkaran dengan mengelilingi bakul padi. Pola ini menggambarkan kesatuan dan kebersamaan dalam kehidupan pedesaan.
  • Pola Segi Empat: Pola segi empat digunakan ketika penari menghias bakul padi. Pola ini menggambarkan keindahan dan keberlimpahan hasil panen.
  • Pola Zigzag: Pola zigzag digunakan ketika penari mengayun atau bergerak di sekitar bakul padi. Pola ini memberikan variasi dalam gerakan dan menggambarkan kelembutan alam.

Pola lantai dalam tari Baksa Kembang memberikan struktur dan arah gerakan bagi penari. Pola ini juga memberikan keindahan visual bagi penonton.

Bagikan:

Tags

Leave a Comment